Barcelona - Barcelona berhasil mendapatkan tiket babak 16 besar Liga Champions. Kepastian tersebut diraih Blaugrana setelah mereka menundukkan AC Milan dengan skor 3-1 pada matchday 4.
Menjamu Milan di Camp Nou, Kamis (7/11/2013) dinihari WIB, Barca benar-benar dominan. Mereka menggempur tim tamu hampir sepanjang pertandingan. Sebaliknya, Milan hanya sesekali menyerang balik.
Pada babak pertama, Barca unggul 2-1. Dua gol mereka dicetak oleh Lionel Messi lewat titik putih dan Sergio Busquets. Milan memperkecil ketertinggalan melalui gol bunuh diri Gerard Pique.
Barca menambah satu gol pada paruh kedua. Messi kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah dia bikin gol pada menit-menit akhir.
Hasil ini mengokohkan Barca di puncak klasemen sementara Grup H dengan koleksi 10 poin dari empat partai. Milan masih berada di urutan kedua dengan lima poin.
Jalannya Pertandingan
Barca mendapatkan peluang pertamanya pada menit keempat. Berawal dari pelanggaran terhadap Neymar, tim tuan rumah memperoleh tendangan bebas. Xavi yang menjadi eksekutor, tapi tembakannya masih sedikit menyamping.
Barca terus mengurung pertahanan Milan dan membuat tim tamu hanya bermain setengah lapangan. Mereka mengancam lagi pada menit ke-17 melalui tembakan Dani Alves, tapi arah bola masih melambung.
Tiga menit kemudian, Adriano mengirim umpan matang ke mulut gawang Milan. Tapi, Alexis Sanchez yang berada di tiang jauh gagal memaksimalkannya.
Barca mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-29 menyusul pelanggaran Ignazio Abate terhadap Neymar. Messi yang dipercaya menjadi algojo menjalankan tugasnya dengan baik. Tembakan Messi ke arah tengah tak bisa dibendung kiper Christian Abbiati.
Milan punya kesempatan bagus untuk menyamakan kedudukan ketika laga berusia 35 menit. Riccardo Montolivo melepaskan tembakan menyilang dari dalam kotak penalti, tapi arah bola masih melenceng.
Memasuki menit ke-40, Barca menggandakan keunggulannya. Busquets menyundul tendangan bebas Xavi dan membuat gawang Milan bergetar lagi.
Tendangan jarak jauh Adriano pada menit ke-44 tidak menghasilkan gol buat Barca. Abbiati menunjukkan reaksi yang bagus dan mampu menepis laju bola.
Pada menit berikutnya, Milan mampu memperkecil ketertinggalannya. Kaka melakukan akselerasi di sisi kiri, menusuk ke kotak penalti, dan melepaskan umpan. Gerard Pique bermaksud memotong umpan tersebut, tapi si kulit bundar malah berbelok ke gawangnya sendiri.
Untuk menambah daya gedor, Milan memasukkan Mario Balotelli pada awal babak kedua. Balotelli punya peluang pada menit ke-50, tapi tembakannya bisa diamankan oleh Victor Valdes.
Barca menjebol gawang Milan lagi pada menit ke-52 setelah tembakan Adriano mengenai kaki Messi dan berubah arah. Tapi, gol ini tak disahkan wasit karena Messi lebih dulu terjebak offside.
Adriano kembali menjajal peruntungannya pada menit ke-68. Dia melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, tapi arahnya masih melayang di atas mistar.
Neymar nyaris membawa Barca unggul lebih banyak lima menit kemudian. Striker asal Brasil itu melakukan aksi individu di kotak penalti Milan, kemudian melepaskan tembakan. Sial buat dia, bola tak mengarah ke sasaran.
Selanjutnya, giliran Alexis yang tak bisa memaksimalkan peluang. Dia mendapatkan operan matang dari Messi, tapi penyelesaiannya bisa dimentahken oleh Abbiati.
Barca akhirnya mencetak gol ketiga, tujuh menit menjelang berakhirnya waktu normal. Messi bermain umpan satu-dua dengan Cesc Fabregas dan kemudian langsung berhadapan dengan Abbiati. Tanpa kesulitan, dia menaklukkan si kiper.
Menjamu Milan di Camp Nou, Kamis (7/11/2013) dinihari WIB, Barca benar-benar dominan. Mereka menggempur tim tamu hampir sepanjang pertandingan. Sebaliknya, Milan hanya sesekali menyerang balik.
Pada babak pertama, Barca unggul 2-1. Dua gol mereka dicetak oleh Lionel Messi lewat titik putih dan Sergio Busquets. Milan memperkecil ketertinggalan melalui gol bunuh diri Gerard Pique.
Barca menambah satu gol pada paruh kedua. Messi kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah dia bikin gol pada menit-menit akhir.
Hasil ini mengokohkan Barca di puncak klasemen sementara Grup H dengan koleksi 10 poin dari empat partai. Milan masih berada di urutan kedua dengan lima poin.
Jalannya Pertandingan
Barca mendapatkan peluang pertamanya pada menit keempat. Berawal dari pelanggaran terhadap Neymar, tim tuan rumah memperoleh tendangan bebas. Xavi yang menjadi eksekutor, tapi tembakannya masih sedikit menyamping.
Barca terus mengurung pertahanan Milan dan membuat tim tamu hanya bermain setengah lapangan. Mereka mengancam lagi pada menit ke-17 melalui tembakan Dani Alves, tapi arah bola masih melambung.
Tiga menit kemudian, Adriano mengirim umpan matang ke mulut gawang Milan. Tapi, Alexis Sanchez yang berada di tiang jauh gagal memaksimalkannya.
Barca mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-29 menyusul pelanggaran Ignazio Abate terhadap Neymar. Messi yang dipercaya menjadi algojo menjalankan tugasnya dengan baik. Tembakan Messi ke arah tengah tak bisa dibendung kiper Christian Abbiati.
Milan punya kesempatan bagus untuk menyamakan kedudukan ketika laga berusia 35 menit. Riccardo Montolivo melepaskan tembakan menyilang dari dalam kotak penalti, tapi arah bola masih melenceng.
Memasuki menit ke-40, Barca menggandakan keunggulannya. Busquets menyundul tendangan bebas Xavi dan membuat gawang Milan bergetar lagi.
Tendangan jarak jauh Adriano pada menit ke-44 tidak menghasilkan gol buat Barca. Abbiati menunjukkan reaksi yang bagus dan mampu menepis laju bola.
Pada menit berikutnya, Milan mampu memperkecil ketertinggalannya. Kaka melakukan akselerasi di sisi kiri, menusuk ke kotak penalti, dan melepaskan umpan. Gerard Pique bermaksud memotong umpan tersebut, tapi si kulit bundar malah berbelok ke gawangnya sendiri.
Untuk menambah daya gedor, Milan memasukkan Mario Balotelli pada awal babak kedua. Balotelli punya peluang pada menit ke-50, tapi tembakannya bisa diamankan oleh Victor Valdes.
Barca menjebol gawang Milan lagi pada menit ke-52 setelah tembakan Adriano mengenai kaki Messi dan berubah arah. Tapi, gol ini tak disahkan wasit karena Messi lebih dulu terjebak offside.
Adriano kembali menjajal peruntungannya pada menit ke-68. Dia melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, tapi arahnya masih melayang di atas mistar.
Neymar nyaris membawa Barca unggul lebih banyak lima menit kemudian. Striker asal Brasil itu melakukan aksi individu di kotak penalti Milan, kemudian melepaskan tembakan. Sial buat dia, bola tak mengarah ke sasaran.
Selanjutnya, giliran Alexis yang tak bisa memaksimalkan peluang. Dia mendapatkan operan matang dari Messi, tapi penyelesaiannya bisa dimentahken oleh Abbiati.
Barca akhirnya mencetak gol ketiga, tujuh menit menjelang berakhirnya waktu normal. Messi bermain umpan satu-dua dengan Cesc Fabregas dan kemudian langsung berhadapan dengan Abbiati. Tanpa kesulitan, dia menaklukkan si kiper.
Komentar
Posting Komentar